Senin, 11 April 2011

Pemimpi

 : Lamhot Susanti Saragih

Adalah hati yang membujuk rupa kenangan pada silam. Ia berjalan seakan merepih segala yang tercecer di bilangan masa. Sesekali ia memincingkan mata dan berkata dengan notasi yang paling sinis  

"ah sudahlah, getar-getar itu hanya ilusi dan keterasingan yang tak dapat dipercaya. Kita tersesat dan aku yang terlalu bodoh"

Tapi ketahuilah, dalam diam yang indah ia mengumpulkan remahremah rindu yang begitu manis. Selaksa keinginan mengecup kening malam dalam impian, sebelum jam berdentang duabelas kali dan menutup lembar hari.

adalah hati, seorang putri pemimpi

reenworld, 30.03.2011

0 komentar: